Bawaslu Kendal Lakukan Audiensi Sebagai Bentuk Pencegahan

Kendal, Bawaslu – Setelah ditetapkannya pemungutan suara serentak seluruh Indonesia yang akan jatuh pada 14 Februari 2024. Bawaslu Kendal melakukan langkah setrategis dalam melakukan pencegahan terjadinya pelanggaran. Salah satu upaya pencegahan yang dilakukan oleh Bawaslu Kendal adalah beraudiensi dengan Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kendal, Kamis (18 Agustus 2022). Dalam Audiensi kali ini Anggota Bawaslu Kendal Achmad Ghozali, Firman Teguh Sudibyo dan Plt. Kasek Bawaslu Kendal Andika Asykar bertemu dengan Kepala BKPP Kendal Wahyu Hidayat di dampingi Sekretaris BKPP Kendal Mashuri. “Tujuan kami audiensi kepada BKPP Kendal kali ini yang pertama untuk silaturahmi selanjutnya melakukan himbauan serta pencegahan secara lisan maupun tertulis terkait dengan Netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) di wilayah Kabupaten Kendal untuk tidak terlibat dalam keanggotan ataupun kepengurusan partai politik,” kata Ghozali selaku Kordiv Pengawasan dan Hubungan Antar Lembaga Bawaslu Kendal. Lebih lanjut, Ghozali mengatakan akan gencar melakukan sosialisasi terkait dengan netralitas ASN, mengingat Pemilu 2024 rawan dengan konfilik kepentingan, sehingga potensi pelibatan ASN kemungkinan besar akan terjadi. “Tidak bisa dipungkiri lagi potensi keterlibatan ASN baik dalam penyelenggaraan Pemilu atau Pilkada sangat tinggi karena bisa dikatakan ada faktor kepentingan tertentu oleh calon atau pasangan calon dengan ASN. Untuk mengatasi hal ini perlunya sinergi antara Bawaslu dan BKPP dalam melakukan pencegahan,” kata Firman. Kepala BKPP Wahyu Hidayat sangat mendukung himbauan ini. BKPP sendiri selalu meluarkan himbauan kepada ASN namun dengan adanya himbauan dari Bawaslu akan memperkuat dan diharapkan dapat menyadarkan para ASN untuk tetap menjaga netralitasnya. Mashuri Sekretaris BKPP menyarakan Bawaslu untuk banyak melakukan sosialisasi kepada ASN agar mereka mempunyai pandangan mengenai bagaimana mereka menjaga netralitasnya dan mengetahui batasanya.[BK]